ku awlali dengan kata KETIKA karena semua ini hanya terjadi sekali dan tak terulang karna waktu berlalu di LALU

KETIKA ku berfikir tentang bagaimana kesempuranaan bukan tentang sesuatu yang maha, bukan sesuatu yang hebat, bukan sesuatu yang mulia, bukan sesuatu yang tak pernah salah, namun kesempurnaan dimensi ketepatan sesuatu itu berada

KETIKA ku berfikir di tengah malam akankah ku mendapat jawab atas tanya yang tak terjawab olehku, oleh siapa, oleh karena, oleh bagaimana, oleh megapa, oleh karena. KETIKA itu aku menyadari bukan jawaban yang ku butuhkan untuk menjawab

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images